Mengenal Karakteristik Kabel Jaringan

17.53 Unknown 1 Comments

  

Didalam membuat sebuah jaringan kita memerlukan media transmisi (yaitu media yang menghubungkan anatara pengirim dan penerima informasi/data. media transmisi dibagi menjadi 2 yaitu terarah (guided/wireline) dan tidak terarah (unguided/wireless) atau nirkabel. media transmisi terarah merupakan gelombang elektromagnetik yang dipandu secara fisik, sedangkan media transmisi elektromagnetik tanpa dipandu, misalnya perambatan melalui udara, ruang hampa dan air laut.

berikut terdapat 4 jenis media transmisi terarah/ kabel jaringan internet atau intranet yang sering digunakan:

• KABEL KOAKSIAL / COAXIAL CABLE

kabel koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor.kabel ini banyak digunakan untuk mentransmisikan sinyal frekuensi tinggi mulai 300 kHz keatas.

 

 

Karakteristik kabel koaksial sebagai berikut:

1. kecepatan dan pengeluaran 10 - 100 MBps.

2. biaya rata-rata per nodenya murah.

3. media dan ukuran konektor medium.

4. panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 500 meter (medium).

Keunggulannya : dapat digunakan untuk menyalurkan informasi sampai dengan 900 kanal telepon, dapat ditanam didalam tanah sehingga biaya perawatannya lebih rendah, karena menggunakan isolasi maka kecil kemungkinan terjadi interferensi dengan sistem lain.

Kelemahannya : mempunyai rendaman yang relatif besar sehingga untuk hubungan jarak jauh harus dipasang repeater-repeater, jika kabel dipasang diatas tanah rawan terhadap gangguan-gangguan fisik yang dapat berakibat putusnya hubungan.

 

• KABEL FIBER OPTIC/ KABEL KACA

Serat optic adalah saluran transmis yang terbuat dari kaca atau plastik yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. berdasarkan mode transmisi yang digunakan serat optic terdiri atas multimode Step index, Multimode graded index, dan singelmode step index.

 

Karakteristik Kabel fiber optic :

1. kecepatan dn keluaran 100+ Mbps.

2. biaya rata-rata pernode cukup mahal

3. media dan ukuran konektor kecil.

4. panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 2 km (panjang).

Keunggulannya : lebih murah, bentuknya lebih ramping, kapasitas transmisi yang lebih besar, sedikit sinyal yang hilang, data diubah menjadi sinyal cahaya sehingga lebih cepat, tenanga yang diubah sedikit, dan tidak mudah terbakar.

Kelemahannya : biaya yang mahal untuk peralatannya, memerlukan konversi data listrik ke cahaya dan sebaliknya yang rumit, memerlukan peralatan yang khusus dalam prosedur pemakaian  dan pemasangannya, serta untuk perbaikan yang kompleks membutuhkan tenaga ahli dibidang ini.

 

• KABEL  UNSHIELDED TWISTED PAIR (UTP)

merupakan sepasang kabel yang di twist/dililit satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi interferensi listrik yang dapat terdiri dua, empat atau lebih pemasangan kabel (umumnya yang dipakai dalam jaringan internet atau intranet komputer terdiri dari 4 pasang kabel/ 8 kabel).

Berikut Karakteristik kabel UTP :

1. kecepatan dan pengeluaran 10- 100 Mbps.

2. Biaya rata-rata per node murah.

3. Media dan ukuran konektor kecil.

4. panjang kabel maksimal yang diizinkan yaitu 100 meter (pendek)

Keunggulannya : kabel UTP mudah dipasang, ukurannya kecil, dan harganya lebih murah dibandingkan dengan media jenis lainnya dan pasti akan berpengaruh pada kecepatan jaringan internet atau intranet.

Kelemahannya : kabel UTP sangat rentan dengan interferensi elektris yang berasal dari media sekelilingnya. dan pasti akan berpengaruh pada kecepatan jaringan internet atau intranet.

 

• KABEL SHIELDED TWISTED PAIR (STP)

Secara fisik, kabel shielded sama dengan unshielded tetapi perbedaannya sangat besar. Dimulai dari konstruksi kabel shielded mempunyai selubung tembaga atau aluminium foil yang khusus dirancang untuk mengurangi gangguan elektrik.

Keunggulannya : kabel STP lebih tahan terhadap gangguan yang disebebkan posisi kabel yang tertekuk. 

Kelemahannya : Pada kabel STP attenuasi akan meningkat pada frekuensi tinggi sehingga menimbulkan crosstalk.